Dinilai Ribet, Pelayanan Samsat Dikeluhkan

blokBojonegoro.com - Pelayanan kendaraan bermotor di Kantor Bersama Sistem Administrasi Satu Atap (KB Samsat) Kabupaten Bojonegoro dikeluhkan pemohon. Pasalnya, mereka masih kesulitan memproses surat kendaraan bermotor lantaran tidak ada petugas pembimbing.

Menurut salah seorang pemohon yang enggan disebut namanya mengaku, proses pengurusan surat bermotor di KB Samsat Bojonegoro dinilai ribet. Selain tidak ada polisi yang membimbing, juga perlu mengantre lama. 

"Paling lama menyuratkan BPKB di Samsat Bojonegoro," keluhnya kepada blokBojonegoro.com.

Dikatakan, KB Samsat Bojonegoro selama ini terkesan membiarkan pemohon berupaya sendiri tanpa dibimbing proses yang perlu dilakukan. Berbeda di KB Samsat lainnya, seperti Tuban dan Lamongan, ada polisi maupun petugas yang menunjukkan dan membimbing pemohon, dalam proses pengurusan surat. Sementara di Bojonegoro, hanya mengandalkan informasi tulisan yang sulit dipahami pemohon.

Hal senada juga dikeluhkan pemohon asal Kecamatan Kapas, M. Faqih, dia merasa kesulitan saat mengurus penggantian plat kendaraan bermotor. "Saya tidak tahu tanya ke siapa, karena tidak ada petugas yang disiagakan saat pengisian," keluhnya.

Ditambahkan, usianya yang sudah tua membuatnya sulit memahami tulisan dalam formulir pendaftaran. "Seharusnya ada polisi atau petugas yang berjaga diluar dan membimbing para pemohon," harapnya.

Selain Faqih, pemohon asal Desa Kendal, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban, juga mengeluh karena harus menunggu hingga hampir dua jam untuk proses balik nama. "Sudah dua jam menunggu, tapi belum selesai," keluhnya.

Terlihat dari pantauan blokBojonegoro.com, ratusan pemohon di KB Samsat Bojonegoro memadati kantor di Jalan Teuku Umar Bojonegoro. Banyak Calo yang menawarkan jasa pengurusan surat kendaraan bermotor karena tidak ada polisi maupun petugas yang menunjukkan proses pengurusan surat bermotor di luar ruangan. [zid/lis]  

 

Reporter: M. Yazid

 

Sumber : blokBojonegoro.com