Bojonegoro (Media Center) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab)
Bojonegoro Jawa Timur, melakukan berbagai cara untuk meningkatkan
kualitas produk dan daya saing komoditi asli Bojonegoro. Sektor
peternakan adalah salah satu potensi yang ada, termasuk dikenal sebagai
daerah penghasil bibit ternak berkualitas.
Daging yang sebelumnya merupakan komoditi terbatas, seiring dengan
pasar global, kini menjadi salah satu produk bebas. Guna meningkatkan
daya saing di era pasar bebas tersebut, 40 Petugas Teknis Peternakan
(PTP) Kabupaten Bojonegoro mengikuti Diklat Pengamat Kesehatan Hewan.
Hal ini disampaikan Selfia Nuraini, Kepala Bidang Budidaya Ternak,
Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Bojonegoro. Ia menyatakan,
kinerja PTP di Bojonegoro sudah cukup memadai, namun peningkatan
kapasitas masih perlu dilakukan, utamanya untuk memberikan inovasi
kepada PTP agar lebih tanggap dengan kondisi lapangan.
“Hal ini bertujuan untuk memberi penyegaran pada PTP dan mendorong
agar mereka memiliki inovasi saat terjun di lapangan,” ujarnya usai
pembukaan Diklat, Senin (16/6/2014).
Pelatihan Diklat ini dibuka langsung oleh Wakil Bupati Bojonegoro,
Drs. H. Setyo Hartono MM di Ruang Angling Dharma, Pemkab Bojonegoro.
Agenda diklat dilanjutkan di Tirta Wana Dander dengan pemateri dari
Dinas Peternakan Propinsi Jawa Timur. (*/lyamcb)
Sumber : KanalBojonegoro.com
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !